Pesatnya perkembangan teknologi saat ini membuat proses jual beli saham menjadi semakin mudah. Pasalnya, saat ini banyak aplikasi jual beli saham yang dapat anda unduh pada smartphone, dan tentunya sudah diawasi OJK.
Adapun bila anda berminat memulai bisnis saham, hal pertama yang perlu anda lakukan tentunya adalah membuka rekening saham. Tidak sulit untuk melakukannya, namun bila anda belum mengetahuinya, berikut 5 tutorial atau cara buka rekening saham yang mudah dilakukan.
- Memenuhi persyaratan dokumen
Tahapan paling awal dalam memulai bisnis saham yaitu melengkapi berbagai persyaratan dokumen, yang meliputi :
- KTP bagi WNI serta KITAS atau paspor bagi WNA.
- NPWP
- Buku tabungan
- Fotokopi KTP serta NPWP suami dan fotokopi Kartu Keluarga (khusus bagi ibu rumah tangga)
- Nomor KSEI atau Kustodian Sentral Efek Indonesia (khusus bagi yang sebelumnya sudah memiliki rekening saham)
- Beberapa lembar materai
Perlu dicatat bahwa untuk WNI, data yang diberikan mutlak harus berupa KTP, tidak bisa diganti dengan SIM atau identitas lainnya.
- Memilih Sekuritas
Setelah persyaratan berkas buka rekening saham terpenuhi, hal yang perlu anda lakukan berikutnya adalah memilih sekuritas.
Sekuritas atau broker merupakan pihak yang bertindak sebagai perantara antara investor dengan pasar saham. Aktivitas utama yang dilakukan sekuritas adalah memperdagangkan saham investor pada bursa efek.
Pada dasarnya, anda akan menitipkan saham milik anda pada pihak sekuritas untuk diperjualbelikan. Karena itu, pilihlah sekuritas yang memiliki reputasi baik.
Ciri-ciri sekuritas yang baik adalah memiliki izin Perantara Pedagang Efek (PPE) atau izin Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta tercatat pada Bursa Efek Indonesia.
- Melengkapi formulir pembukaan rekening
Setelah anda selesai memilih sekuritas, saatnya melengkapi formulir pembukaan rekening.
Umumnya, formulir pembukaan rekening saham terbagi menjadi dua jenis :
Rekening saham, yang berfungsi untuk membuka rekening di perusahaan sekuritas. Data pada rekening saham nantinya akan disampaikan pada KSEI sehingga anda akan tercatat sebagai investor.
- Rekening Dana Investor (RDI), yang berfungsi sebagai rekening dana untuk keperluan transaksi saham.
Selain dengan mendatangi perusahaan sekuritas secara langsung, anda juga dapat mengisi formulir ini secara online.
- Menyetor deposit
Setoran dana awal atau deposit juga merupakan proses yang perlu dilalui dalam cara buka rekening saham.
Tidak ada aturan baku tentang berapa besaran deposit yang harus disetorkan. Sebab, setiap perusahaan sekuritas memiliki ketentuan berbeda tentang deposit.
Beberapa sekuritas meminta penyetoran dana awal hingga jutaan rupiah. Namun ada pula sekuritas yang membolehkan anda berdagang saham hanya dengan deposit sebesar 100 ribu rupiah.
- Download aplikasi dan mulai berdagang
Setelah keempat tahapan tersebut selesai, anda tinggal menunggu diterbitkannya PIN, ID, dan kata sandi untuk akun saham anda. Dan apabila semua itu sudah didapat, anda tinggal mengunduh aplikasi trading yang disediakan oleh pihak sekuritas dan mulai bertransaksi.
Itu tadi 5 cara buka rekening saham yang mudah dilakukan. Dengan semakin majunya perkembangan teknologi, trading saham terbukti menjadi semakin mudah dan menyenangkan untuk dilakukan