Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang cara format harddisk. Harddisk merupakan salah satu perangkat penyimpanan data utama pada komputer. Karena itu, format harddisk adalah hal yang penting untuk dilakukan secara berkala. Pada artikel ini, kami akan membahas secara lengkap bagaimana cara format harddisk dengan mudah dan cepat.
1. Apa itu Format Harddisk?
Format harddisk adalah proses menghapus seluruh data yang ada pada harddisk dan membagi sektor harddisk menjadi partisi atau unit yang terpisah. Format harddisk dilakukan jika ingin menghapus seluruh data pada harddisk, atau jika ingin mempartisi harddisk untuk keperluan tertentu.
Proses format harddisk memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
Memastikan keamanan data
Dengan melakukan format harddisk, seluruh data pada harddisk akan terhapus dan lebih sulit untuk diakses kembali, sehingga data yang sensitif atau rahasia dapat terjaga keamanannya.
Membersihkan harddisk
Proses format harddisk akan membersihkan seluruh data pada harddisk, termasuk file sementara dan virus yang mungkin telah terlanjur masuk pada harddisk. Dengan demikian, kinerja komputer dapat lebih optimal.
Memperbaiki kerusakan harddisk
Jika harddisk mengalami kerusakan atau error, proses format harddisk dapat membantu menghapus seluruh data dan memperbaiki file system pada harddisk.
2. Persiapan Sebelum Format Harddisk
Sebelum melakukan format harddisk, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar proses berjalan dengan lancar:
Backup Data
Format harddisk akan menghapus seluruh data pada harddisk. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan backup data penting terlebih dahulu sebelum melakukan format harddisk.
Mematikan Antivirus
Biasanya antivirus akan mencegah proses format harddisk karena dianggap sebagai serangan virus. Pastikan untuk mematikan antivirus sementara pada saat melakukan format harddisk.
Mempersiapkan CD Windows atau Flashdisk Bootable
Untuk format harddisk, Anda akan membutuhkan CD Windows atau flashdisk bootable sebagai media instalasi sistem operasi baru.
3. Cara Format Harddisk Menggunakan CD Windows
Berikut adalah langkah-langkah cara format harddisk menggunakan CD Windows:
1. Setting BIOS
Atur BIOS agar komputer booting dari CD/DVD drive sehingga instalasi sistem operasi dapat dilakukan.
2. Booting dari CD Windows
Masukkan CD Windows ke dalam drive, kemudian restart komputer. Tekan tombol untuk memilih boot device dan pilih CD/DVD drive untuk memulai proses instalasi sistem operasi.
3. Pilih Bahasa dan Zona Waktu
Pilih bahasa dan zona waktu yang diinginkan pada saat instalasi dilakukan.
4. Pilih Drive yang Akan Diformat
Pilih drive yang akan diformat untuk menghapus seluruh data yang ada dan memulai proses instalasi sistem operasi baru.
5. Pilih Tipe Partisi
Pilih tipe partisi yang diinginkan, yaitu partisi primer atau partisi logis. Selanjutnya, atur ukuran partisi sesuai dengan kebutuhan.
6. Format Drive
Klik tombol format untuk memulai proses format harddisk. Tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
7. Instalasi Sistem Operasi
Setelah selesai melakukan format harddisk, instalasi sistem operasi dapat dilakukan dengan memasukkan CD Windows atau flashdisk bootable yang telah disiapkan.
4. Cara Format Harddisk Menggunakan Command Prompt
Selain menggunakan CD Windows, format harddisk juga dapat dilakukan menggunakan command prompt. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buka Command Prompt
Buka command prompt pada Windows dengan menekan tombol Windows + R lalu ketik “cmd”.
2. Ketik “diskpart” dan Tekan Enter
Ketik “diskpart” pada command prompt, kemudian tekan enter untuk memulai proses format harddisk.
3. Ketik “list volume” dan Pilih Drive yang Akan Diformat
Ketik “list volume” untuk melihat daftar drive yang terdeteksi pada komputer. Pilih drive yang akan diformat dengan mengetik “select volume [nomor volume]”.
4. Menghapus Partisi pada Drive
Ketik “delete partition override” untuk menghapus partisi pada drive yang telah dipilih.
5. Membuat Partisi Baru
Ketik “create partition primary size=xx” untuk membuat partisi baru dengan ukuran tertentu (ganti “xx” dengan ukuran yang diinginkan).
6. Format Harddisk
Ketik “format fs=ntfs quick” untuk melakukan format harddisk pada partisi yang baru saja dibuat. Tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
5. Tanya Jawab Seputar Format Harddisk
1. Apakah format harddisk sama dengan reset komputer ke pengaturan pabrik?
Tidak. Format harddisk hanya menghapus seluruh data pada harddisk dan membagi sektor harddisk menjadi partisi/partition. Sedangkan reset ke pengaturan pabrik dapat mengembalikan komputer ke kondisi semula, bahkan termasuk sistem operasi dan aplikasi bawaan yang terinstal.
2. Apakah data yang telah diformat dapat dikembalikan kembali?
Tidak. Proses format harddisk akan menghapus seluruh data dengan cara menghapus tautan yang menghubungkan file dengan sektor fisik dan membaca ulang seluruh sektor pada harddisk sehingga data tidak dapat dikembalikan lagi.
3. Apakah format harddisk dapat memperbaiki bad sector harddisk?
Format harddisk tidak dapat memperbaiki bad sector harddisk. Namun, dengan format harddisk, sektor-sektor yang rusak dapat dihindari sehingga kinerja harddisk dapat meningkat.
4. Apa yang harus dilakukan jika format harddisk gagal?
Jika format harddisk gagal, maka kemungkinan terdapat masalah pada hardware atau software yang perlu diidentifikasi dan diperbaiki. Sebaiknya meminta bantuan dari teknisi komputer.
5. Seberapa sering sebaiknya melakukan format harddisk?
Frequency format harddisk tergantung pada penggunaan komputer. Jika digunakan secara intensif dan banyak program yang terinstal, maka format harddisk sebaiknya dilakukan setiap 6 bulan atau setahun. Namun, jika hanya digunakan untuk keperluan ringan, maka format harddisk bisa dilakukan setiap 2-3 tahun sekali.
6. Kesimpulan
Format harddisk merupakan salah satu cara untuk membersihkan seluruh data pada harddisk dan membagi sektor harddisk menjadi partisi atau unit yang terpisah. Proses format harddisk dilakukan jika ingin menghapus seluruh data pada harddisk atau jika ingin mempartisi harddisk untuk keperluan tertentu. Pada artikel ini, kami telah membahas secara lengkap tentang cara format harddisk menggunakan CD Windows atau command prompt, serta persiapan yang harus dilakukan sebelum melakukan format harddisk. Selain itu, kami juga telah menjawab beberapa pertanyaan seputar format harddisk. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.